Rangkaian diagram garis star delta pada motor induksi AC 3 phasa
Mungkin semua sudah tahu apa itu rangkaian star delta? Dan apa fungsi dari rangkaian star delta itu sendiri. Untuk yang belum tahu akan saya jelaskan secara singkat. Rangkaian star delta adalah rangkaian instalasi motor dengan sambungan bintang segitiga (Y∆), atau lebih dikenal dengan nama koneksi star delta. lalu apa fungsi dari koneksi motor secara star delta itu? Fungsi dari koneksi star delta adalah untuk menurunkan atau mengurangi besarnya arus start motor.
Bagaimana teori atau metode koneksi star delta ini bisa menurunkan besarnya arus starting motor? sebelumnya tentu kita tahu besarnya tegangan dan arus itu berbanding terbalik. Semakin besar tegangan maka arus akan semakin kecil begitu sebaliknya semakin kecil tegangan maka arus akan semakin besar. Bagaimana itu terjadi ?untuk menjawab itu kita harus tahu dulu, hubungan antara daya ( P ), tegangan( V ) , dan arus ( I ).
Dari rumus diatas tentu kita sudah mengerti. Coba anda hitung berapa besarnya arus ( I )?, dengan daya (P) yang sama, coba anda bagi dengan tegangan(V) yang berbeda. Tentu saja hasilnya sudah bisa ditebak, dengan tegangan yang besar maka arus akan kecil, begitu juga sebaliknya. Lalu apa hubungannya rumus diatas dengan rangkaian star delta?? Pada koneksi star delta ada perbedaan antara besarnya tegangan pada koneksi star dan besarnya tegangan pada koneksi delta.
Tegangan dan arus pada koneksi star delta
Besarnya tegangan(V) line pada sambungan star/bintang (Y) adalah akar 3 . V fasa, dan besarnya arus line pada sambungan star/bintang sama dengan besarnya arus fasa. Sedangkan pada sambungan delta/segitiga(∆) tegangan(V) line = V fasa, dan arus(I) line = akar 3 . arus(I) fasa.
Contohnya dengan tegangan fasa 220V berapa tegangan line untuk hubung star dan hubung delta?
· Tegangan pada sambungan star --- Vline = akar 3 . V fasa = 1.73 . 220V = 380V
· Tegangan pada sambungan delta--- V line = V fasa = 220V
Dari hasil diatas pada hubungan star memiliki tegangan yang lebih besar dibanding tegangan pada hubungan delta. dan tentu sudah terbukti metode starting motor secara star delta dapat menurunkan besarnya arus start.
Kesalahan pada koneksi star delta
Mungkin semua sudah tahu apa itu star delta beserta fungsi-fungsinya. Namun mungkin masih banyak yang belum mengerti bagaimanana melakukan instalasi/penyambungan star delta sesuai standar yang benar. Melakukan instalasi sesuai standar yang benar itu sangat penting agar kita tidak dirugikan dengan pemasangan instalasi yang salah/ngawur. Contohnya pada koneksi delta jika pada pemasangannya kita tidak berhati-hati dan tidak sesuai dengan standar tentu bisa membuat koneksi motor tersebut kehilangan salah satu fasa (phase loss). Dan apa akibatnya bila motor 3 fasa dioperasikan dengan kehilangan salah satu fasa?, tentu saja lilitan motor akan terbakar dalam waktu singkat atau jika anda beruntung mungkin akan membuat breaker atau protector(overload relay) cuma trip. Tetapi itu dengan catatan jika anda memasang atau mensetting breaker dan protector dengan standar yang benar. Tentu kita tidak ingin kedua hal tersebut terjadi dan merugikan kita. Karena itulah standarisasi SPL (single point lesson) begitu penting dan selalu terapkan di semua perusahaan. Berikut ini gambaran kesalahan pada koneksi star delta yang sering terjadi pada rangkaian dayanya.
Mungkin anda bertanya-tanya apa yang salah dengan rangkaian daya diatas? Dari Kedua rangkaian daya diatas memang tidak ada yang salah dari koneksi starnya, namun ada beberapa kesalahan di dalam koneksi deltanya. Memang dalam instalasi motor dengan sistem starting secara star delta ini, kebanyakan kesalahan terdapat dalam pemasangan pada koneksi delta. hal ini disebabkan karena pemasangan untuk hubung delta bisa dikatakan lebih rumit daripada hubung star. Pada gambar 1 rangkaian daya diatas jelas terlihat tegangan fasa R (kabel berwarna merah) dihubungkan pada terminal motor dengan label U1 dan U2, hal ini berarti tegangan fasa R hanya dihubungkan pada 1 belitan/lilitan pada motor. hal yang sama juga terlihat pada tegangan fasa S dan T. Apa yang salah dengan itu? Tentu saja sangat salah/ngawur. Sebelumnya tentu anda tahu kenapa koneksi pada motor disebut star dan delta?hal itu karena pada koneksi motor tersebut bisa dibentuk/terlihat seperti bintang ataupun segitiga. Coba anda ubah gambar 1 dan gambar 2 rangkaian daya diatas menjadi koneksi star delta secara terpisah dan sederhana tanpa memperhatikan kontaktor dan protector. Lalu lihat dengan seksama apakah gambar diatas mirip dengan rangkaian delta? jawabannya tentu saja tidak. Untuk memperjelas pemahaman anda tentang koneksi star dan koneksi delta secara benar coba anda lihat gambar dibawah berikut ini.
Gambar koneksi star dan koneksi delta
Gambar diatas bisa menjadi patokan bagaimana melihat koneksi star delta yang benar dan salah. Contohnya secara sederhana begini, jika anda perhatikan gambar pada sebuah rangkaian daya star delta anda bisa melihat pada koneksi starnya apakah mirip dengan star/bintang, dan pada koneksi deltanya apakah mirip delta/segitiga seperti gambar koneksi star delta diatas. Jika itu mirip atau sama bisa dipastikan rangkaian daya itu benar. Dan juga perlu diingat jika anda ingin membalik putaran motor pada rangkaian star delta dengan membalik salah satu tegangan maka anda juga harus membalik salah satu tegangan pada satu sisi yang lain.
Rangkaian daya dan rangkaian kontrol star delta yang benar
Kesimpulan dari artikel rangkaian star delta. Setelah panjang lebar penjelasan tentang star delta, kita bisa menarik kesimpulan kalau pemasangan instalasi motor itu harus sesuai standar yang benar agar tidak terjadi hasil yang tidak diinginkan seperti lilitan motor terbakar dikarenakan phase loss, hubungan singkat atau sebab-sebab lainnya. Khususnya kita harus berhati-hati pada motor yang label terminalnya sudah hilang atau motor hasil repairan/perbaikan yang mungkin sudah tidak sesuai lagi antara terminal dan lilitannya. Jadi kita harus bisa tentukan dulu mana U1U2, V1V2, dan W1W2. Baca juga artikel tentang "membalik arah putaran motor star delta". Semoga artikel ini bermanfaat. Terimakasih.